"Tidak peduli bagaimana situasi di Selat Taiwan berubah, pasukan armada dengan loyal dan tegas akan menjalankan tugas dan misinya, menjaga kedaulatan nasional, keamanan, dan integritas wilayah."
Tahun lalu armada AL AS berlayar melalui Selat Taiwan sebanyak 13 kali, memicu ketegangan dengan China.
Presiden Joe Biden menunjukkan dukungannya kepada Taiwan seraya menegaskan komitmen mereka terhadap wilayah tersebut.
Bulan lalu Taiwan melaporkan jet tempur dan pesawat pengebom China memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara, bertepatan dengan kehadiran kapal induk AS di Laut China Selatan.