Kecam Penerbitan Kartun Nabi Muhammad oleh Charlie Hebdo, Iran: Provokasi!

Anton Suhartono
Polisi menjaga lokasi pengadilan sidang kasus serangan kantor Charlie Hebdo di Paris pada 2 September (Foto: AFP)

TEHERAN, iNews.id - Iran mengecam penerbitan ulang kartun Nabi Muhammad SAW oleh tabloid Prancis Charlie Hebdo dan menyebutnya sebagai provokasi.

Publikasi ulang kartun Nabi Muhammad itu dilakukan menandai dimulainya persidangan kasus serangan teror kantor redaksi Charie Hebdo di Paris pada 2015. Sidang perdana digelar pada Rabu (2/9/2020) di Paris.

Kementerian Luar Negeri Iran menyatakan, penerbitan ulang kartun juga merupakan penghinaan terhadap lebih dari 1 miliar umat Islam seluruh dunia. Kartun Nabi Muhammad pertama kali diterbitkan surat kabar Denmark pada 2005.

"Tindakan ofensif oleh media Prancis merupakan provokasi," bunyi pernyataan Kemlu Iran, dikutip dari AFP, Jumat (4/9/2020).

"Setiap penghinaan atau pelecehan terhadap nabi umat Islam atau nabi lainnya (Yahudi dan Kristen yang juga diakui umat Islam) benar-benar tidak bisa diterima."

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 hari lalu

Fasilitas Nuklir Rahasia Diserang Israel, Iran: Tak Mungkin Tanpa Bantuan IAEA!

Internasional
6 hari lalu

Nah, Iran Curiga Badan Energi Atom Internasional Bantu Israel Serang Fasilitas Nuklirnya

Internasional
6 hari lalu

Waduh, Trump Akan Jatuhkan Sanksi Negara-Negara Mitra Dagang Rusia

Internasional
6 hari lalu

Trump Sebut Iran Takut dan Minta Negosiasi setelah Fasilitas Nuklirnya Diserang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal