Seorang juru bicara Kementerian Perhubungan Korsel mengatakan, pemeriksaan di negaranya sejalan dengan imbauan FAA pada 2018. Namun dia tak menjelaskan kapan pemeriksaan terhadap pesawat-pesawat akan dilakukan.
Beberapa maskapai penerbangan global lain sedang mempertimbangkan untuk melakukan inspeksi sendiri atau telah memulainya, tanpa menunggu instruksi regulator atau otoritas setempat.
Maskapai Jepang Japan Airlines (JAL) menegaskan keselamatan adalah prioritas utama, sehingga akan mengambil langkah serupa.
"Kami memantau penyelidikan insiden ini dengan saksama dan akan menerapkan inspeksi yang diperlukan berdasarkan temuan," bunyi pernyataan JAL, seperti dikutip dari Reuters.