YAOUNDE, iNews.id - Bentrok antara penggembala dan nelayan di Kamerun Utara menewaskan belasan orang. Kedua kelompok tersebut juga berasal dari etnis yang berbeda.
Pertempuran terjadi di wilayah Far North, Selasa (10/8/2021). Para nelayan dari kelompok etnis Mousgoum menentang para penggembala Arab.
Kepala Adat setempat, Mahamat Bahar mengatakan, penggembala marah karena ternak mereka jatuh ke dalam lubang di tanah yang digali oleh para nelayan untuk memancing.
"Banyak yang meninggal tapi belum tahu jumlah pastinya," katanya seperti dikutip dari Reuters, Kamis (12/8/2021).
Bahar mengatakan, salah satu pemicu kekerasan itu begitu mematikan yakni kehadiran kelompok bersenjata Boko Haram dan bandit di daerah. Mereka menyebabkan penduduk setempat memperoleh senjata api untuk melindungi diri.