KUALA LUMPUR, iNews.id - Kepala Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia (CAAM) Azharuddin Abd Rahman mengundurkan diri, Selasa (31/7/2018), sehari setelah pemerintah merilis hasil penyelidikan hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370.
Menurut Azharuddin, dia memutuskan mundur setelah melalui pertimbangan yang panjang dan perenungan. Pengunduran dirinya berlaku efektif 14 hari sejak pengajuan.
Dia tak menampik alasannya mundur terkait dengan penyelidikan MH370, meskipun hal itu tak terkait dengan badan yang dipimpinnya.
Hanya saja, air traffic control Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) yang berada di bawah tanggung jawab CAAM memang menjadi sorotan.
"Meskipun laporan tersebut tidak menyatakan bahwa kecelakaan ini disebabkan oleh Departemen Penerbangan Sipil, ada beberapa temuan yang sangat jelas berkaitan dengan operasi di pusat pengendalian lalu lintas udara Kuala Lumpur, di mana dinyatakan kontrol lalu lintas udara tidak sesuai dengan standar operasional prosedur tertentu," katanya, dikutip dari The Star.