Kim juga mengunjungi pabrik amunisi serta mendalami modernisasi produksi. Pada kesempatan itu dia menekankan pentingnya peran pabrik amunisi dalam memperkuat angkatan bersenjata Korut.
Kim juga menegaskan pentingnya peningkatan kualitas amunisi maupun kuantitas produksi karena sangat diperlukan dalam situasi saat ini.
Kunjungan Kim ke pabrik amunisi tersebut berlangsung di tengah tuduhan Amerika Serikat dan sekutunya bahwa Korut menjual persenjataan ke Rusia. Gedung Putih bulan lalu menyatakan, Rusia baru-baru ini menggunakan rudal balistik jarak pendek (SRBM) dari Korut untuk menyerang Ukraina.