Kisah Dokter di Gaza Terpaksa Tumpuk Jenazah Korban Serangan Israel di Truk Es Krim

Anton Suhartono
Para dokter di Gaza terpaksa menggunakan truk es krim untuk mengawetkan jenazah korban serangan Israel (Foto: Reuters)

Banyak warga yang terbunuh akibat kebrutalan pasukan Israel. Semua rumah sakit Gaza tak mampu menerima semua jenazah tersebut. Para jenazah ditahan di rumah sakit untuk identifikasi karena kondisi mereka yang sulit dikenali.

“Begitu banyak mayat bertumpuk di truk-truk ini. Ini jenazah tak dikenal. Mereka termutilasi sedemikian rupa sehingga tidak ada yang bisa mengenali. Mereka harus dimakamkan dengan layak,” kata Ali.

Dia menegaskan, Gaza sedang mengalami krisis kemanusiaan dan bencana yang nyata. 

"Jika perang ini berlanjut, kami tidak akan bisa memakamkan mereka yang meninggal lagi," ujarnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
30 menit lalu

Netanyahu Ngotot Israel Tak Akan Akui Negara Palestina

Internasional
2 hari lalu

Beri Hadiah Perdamaian untuk Trump, FIFA Disorot soal Genosida Israel di Gaza

Internasional
2 hari lalu

Beri Hadiah Perdamaian FIFA untuk Trump, Gianni Infantino Banjir Kecaman

Internasional
2 hari lalu

Sosok Yasser Abu Shabab, Pemimpin Milisi Gaza Antek Israel yang Tewas Ditembak

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal