Kisah Gadis Tuli Bisa Bicara 'Aku Sayang Papa' Setelah Operasi Otak

Nathania Riris Michico
Leia bersama orang tuanya, Bob dan Alison, serta adiknya Jacob. (FOTO: GUY’S AND ST THOMAS’ NHS)

LONDON, iNews.id - Leia Armitage (7) hidup dalam kesunyian dalam dua tahun pertama kehidupannya. Namun, berkat teknik operasi terbaru dan terapi selama bertahun-tahun, akhirnya dia bisa berbicara kepada orangtuanya.

"Dulu kami diberi tahu kalau ada bom di belakangnya, dia tidak akan bisa mendengar bom itu meledak," kata ayah Leia, Bob, mengingat saat ketika dia mengetahui bayi perempuannya mengalami tuli total yang langka.

Leia, dari Dagenham di London Timur, tidak memiliki telinga dalam atau saraf pendengaran. Ini artinya, alat bantu dengar standar atau implan koklea tidak bisa membantunya berbicara dan mendengar.

Bagaimanapun, orangtuanya berjuang agar dia menjadi salah satu anak pertama di Inggris yang diberi implan batang otak pendengaran, yang membutuhkan operasi otak yang rumit ketika dia berusia dua tahun.

Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) menyebut operasi itu benar-benar mengubah hidup. NHS juga menyebut operasi tersebut mendanai implan untuk anak-anak tuli lainnya dalam situasi yang sama.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Raja Charles Sampaikan Duka Cita untuk Korban Banjir di Indonesia

Internasional
1 hari lalu

Istilah Aura Farming 'Pacu Jalur' Masuk Nominasi Word of the Year 2025 Kamus Oxford

Internasional
1 hari lalu

Kamus Oxford Nobatkan 'Rage Bait' Word of The Year 2025, Apa Artinya?

Internasional
1 hari lalu

Kamus Bahasa Inggris Oxford Nobatkan 'Rage Bait' sebagai Word of The Year 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal