UMLUJ, iNews.id – Duta Besar Inggris untuk Arab Saudi, Neil Crompton, mengunjungi Umluj, Senin (5/4/2021). Yang menarik, kunjungannya ke kawasan pesisir Wilayah Tabuk, Semenanjung Arabia, itu tergerak oleh cerita tentang lumba-lumba yang terdampar di pantai.
Seperti apa kisahnya?
Bulan lalu, puluhan lumba-lumba terdampar di Pantai Umluj, karena angin kencang dan kondisi cuaca yang tidak stabil. Peristiwa itu mendorong para sukarelawan dan pihak berwenang setempat untuk ambil bagian dalam operasi penyelamatan mamalia laut tersebut.
Operasi penyelamatan ketika itu dihadiri oleh personel dari berbagai instansi. Di antaranya berasal dari Garda Perbatasan Arab Saudi; Kementerian Lingkungan Hidup, Air, dan Pertanian Arab Saudi, serta; Pertahanan Sipil Kota Umluj. Selain itu, operasi juga melibatkan anggota Asosiasi al-Ber (organisasi nirlaba yang berbasis di Dubai, Uni Emirat Arab); ahli lingkungan dari Perusahaan Pengembangan Laut Merah, dan sejumlah relawan.
Operasi penyelamatan tersebut berjalan sukses. Para petugas dan relawan berhasil menyelamatkan puluhan lumba-lumba dari kematian, yakni dengan memindahkan satwa-satwa itu kembali ke perairan dalam Laut Merah. Hanya tujuh lumba-lumba yang mati terdampar di pantai itu.
Selain menggerakkan hari para relawan dan pihak yang kompeten di kalangan Pemerintah Saudi, kisah lumba-lumba tersebut juga mendapat respons luas dari media dan masyarakat. Salah satunya dari Dubes Crompton.
“Kawasan (Pantai Umluj) ini menikmati proyek pariwisata yang luar biasa yang baru-baru ini diumumkan dengan tujuan untuk melindungi lingkungan dan keanekaragaman hayatinya, serta melestarikan kawasan ini untuk generasi mendatang,” ujar pria itu, dikutip Saudi Gazette, Selasa (6/4/2021).