Kisah Mencekam Penumpang Azerbaijan Airlines Sebelum Jatuh: Ledakan Bikin Pesawat Berlubang

Anton Suhartono
Korban selamat jatuhnya pesawat Azerbaijan Airlines di Kazakhstan mengungkap kejadian mencekam sebelum kecelakaan terjadi (Foto: AP)

MOSKOW, iNews.id - Subkhankul Rahimov, korban selamat jatuhnya pesawat Embraer 190 Azerbaijan Airlines di Kazakhstan, mengungkap kejadian mencekam sebelum kecelakaan terjadi. Pesawat dengan nomor penerbangan J2-8243 itu ternyata sempat berusaha mendarat di bandara Grozny, Chechnya, wilayah otonomi Rusia, namun gagal.

Pesawat nahas itu terbang dari Baku, Azerbaijan, pada Rabu (25/12/2024) lepas pukul 10 waktu setempat dengan tujuan Grozny. Namun pilot diarahkan untuk mengalihkan pendaratan ke kota lain di Rusia karena kabut tebal.

Rahimov mengatakan, pilot berusaha mendarat di Grozny tiga kali. Percobaan pertama dan kedua pilot gagal mendaratkan pesawat demikian pula dengan percobaan ketiga. Namun pada percobaan ketiga diikuti dengan suara ledakan yang sumbernya dari luar pesawat.

"Pesawat itu sedang berusaha untuk mendarat. Kemudian, tiba-tiba, terbang kembali. Pada saat itu, saya menyadari pesawat tidak bisa mendarat pada percobaan pertamanya. Kemudian pesawat itu berada di atas awan. Di bawahnya ada kabut yang tebal. Anda bisa merasakan kabut yang tebal. Pesawat itu berbalik dan mencoba mendarat untuk kedua kalinya," ujarnya, kepada Russia Today (RT), Kamis (26/12/2024).

Setelah percobaan ketiga, pesawat terbang kembali dan Rahimov berusaha mencari pelampung di bawah tempat duduknya. Saat membungkuk itulah dia melihat lubang di bagian samping tempat duduknya yang diperkirakan ada kaitan dengan ledakan sebelumnya. Lubang pada bagian pesawat tidak terlalu besar.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
13 jam lalu

Satu-satunya Korban Selamat Jatuhnya Pesawat Air India Muncul ke Publik, Ungkap Penderitaan dan Trauma

Internasional
2 hari lalu

Trump: Amerika Bisa Ledakkan Dunia 150 Kali dengan Nuklir, Singgung Rusia dan China

Internasional
2 hari lalu

Trump Tuduh Rusia dan China Diam-Diam Uji Coba Senjata Nuklir

Internasional
3 hari lalu

Deklarasi Akhir KTT APEC 2025 Tak Masukkan Isu Ukraina, Ini Hasilnya

Internasional
3 hari lalu

Perang Dingin Gaya Baru: Rusia-AS Saling Tunggu Siapa Tembak Nuklir Duluan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal