TOKYO, iNews.id - Jepang dikenal dengan negara individualis, warganya tidak terlalu peduli dengan urusan orang lain, termasuk tetangga. Tapi publik Negeri Matahari Terbit pernah dihebohkan dengan ulah seorang perempuan yang dijuluki sebagai 'Perempuan Paling Dibenci'.
Dia bernama Miyoko Kawahara yang sempat masuk-keluar penjara karena mengganggu tetangganya di Prefektur Nara. Kawahara mengganggu tetangga dengan membunyikan musik dengan volume keras hampir 24 jam sehari selama 2,5 tahun. Speaker bahkan diarahkan ke rumah tetangganya yang berjarak hanya 6 meter.
Bukan hanya itu, Kawahara berteriak kencang sambil menghina tetangga serta memukul foton yang dijemur dengan suara yang sengaja dibuat keras.
Dalam sidang pada Oktober 2006, Kawahara, saat itu berusia 59 tahun, dijatuhi hukuman penjara 20 bulan oleh Pengadilan Tinggi Osaka. Hukuman itu diperberat dari vonis sebelumnya, yakni pada April tahun itu, oleh pengadilan Osaka yang menghukumnya selama 12 bulan.
Perempuan asal Heguri itu ditangkap pada April 2005 atas tuduhan menyebabkan insomnia dan vertigo kepada tetangga. Meski sudah mendapat peringatan dari pemerintah setempat, Kawahara tak memedulikannya.
"Terdakwa mengabaikan seruan otoritas lokal dan terus memainkan musik dengan volume tinggi selama sekitar 29 bulan," hakim yang memimpin sidang saat itu, Hiroshi Furukawa, seperti dilaporkan Kyodo.