Kisah Pengakuan Pria Jepang yang Menikah dengan Karakter Anime

Nathania Riris Michico
Akihiko Kondo dan Miku seminggu setelah pernikahan mereka. (FOTO: GETTY IMAGES)

Perawatan anak juga memberatkan kaum perempuan. Ditambah jam kerja panjang menyulitkan ibu bekerja. Pilihan termudah adalah berhenti kerja, tapi ini tak mungkin kecuali punya pasangan yang bisa menanggung.

Di sisi lain, ekonomi Jepang berjalan stagnan, upah justru turun.

Hasilnya, banyak perempuan yang memilih tak berpacaran dan para pria bahkan tak berminat mencoba sama sekali.

Akihiko tak pernah ingin punya pacar di dunia nyata karena merasa tak populer di kalangan perempuan.

Di sekolah, dia dirundung lantaran dirinya seorang otaku, dan ini berlanjut ke dunia kerja. Ia bekerja sebagai tenaga administrasi di sekolah selama 12 tahun. Di sana ia sempat diolok-olok di hadapan para murid oleh rekan kerjanya.

Perundungan ini tak bisa ia tahan lagi sehingga ia berhenti bekerja. Selama dua tahun ia mengunci di kamar dan menolak keluar.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
13 jam lalu

Aturan Ketat! Jepang Cabut SIM Ratusan Pengendara gegara Mabuk saat Bersepeda

Internasional
3 hari lalu

Penjelasan Pakar, Mengapa Gempa M7,5 di Jepang Bisa Picu Guncangan Lebih Besar

Internasional
3 hari lalu

Gempa Jepang M7,5, Para Pakar Peringatkan Ancaman Guncangan Lebih Besar

Internasional
3 hari lalu

Jepang Peringatkan Kemungkinan Gempa Lebih Dahsyat dalam Beberapa Hari Mendatang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal