Kisah Tukang Jagal dari Rotenburg, Cari Korban dengan Pasang Iklan di Internet

Umaya Khusniah
Armin Meiwes, kanibal dari Jerman. (Foto: allthatsinteresting)

BERLIN, iNews.id - Seorang pria di Jerman membuat geger masyarakat karena terang-terangan memasang iklan di internet untuk mencari korban. Orang itu akan dibunuh lalu dikonsumsi layaknya makanan pada umumnya. 

Armin Meiwes memasang iklan di forum bernama The Cannibal Cafe untuk mencari orang yang dengan suka rela mau dibunuh dan dimakan dagingnya. Dalam iklannya, Meiwes bahkan menjelaskan akan memakan daging korbannya dengan sayur kol.

Beruntung Meiwes akhirnya berhasil ditangkap polisi dan diadili. Awalnya dia dihukum beberapa tahun, namun kemudian berganti vonis penjara seumur hidup.

Kisah kaninal dari Jerman ini memang mungkin terdengar tak masuk akal. Meski terdengar tidak mungkin, nyatanya ada juga seseorang yang mau menjadi korban. 

Bernd Brandes (43) dengan rela menyerahkan dirinya untuk dimakan, syaratnya, alat vitalnya dipotong terlebih dulu. 

Sejak kecil, Meiwes memiliki keinginan untuk berpesta daging manusia. Keinginan itu tetap ada hingga dia dewasa. 

Maka dari itu, setelah dihubungi oleh Brandes, dia pun tak menyia-nyiakan kesempatan makan daging manusia. Brandes yang sebelumnya membeli tiket sekali jalan ke Kassel pun bertemu Meiwes.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Megapolitan
3 hari lalu

Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Polisi Pastikan Tak Ada Korban 

Internasional
3 hari lalu

Penembakan Komunitas Yahudi di Australia, Kepolisian Jerman Perketat Penjagaan

Nasional
4 hari lalu

Tim SAR Gabungan Evakuasi 66 Jenazah Korban Bencana Sumatra dalam Sepekan

Megapolitan
7 hari lalu

11 Korban Mobil MBG di SDN Jakut Sudah Pulang ke Rumah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal