DENPASAR, iNews.id - Pulau-pulau resor di Bali dan Lombok, Nusa Tenggara Barat, diguncang gempa berkekuatan 7 Skala Richter (SR) pada Minggu (5/8/2018). Gempa itu diikuti dengan peringatan tsunami yang menyebabkan kepanikan turis dan warga.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, gempa Lombok menewaskan sedikitnya 82 orang dan menyebabkan ratusan orang terluka. Gempa juga mengakibatkan ribuan bangunan rusak.
Gempa itu menggoyang pantai utara Lombok pada kedalaman 15 kilometer, sepekan setelah gempa berkekuatan 6,4 SR terjadi dan menewaskan 20!orang. Rentetan gempa itu memaksa warga dievakuasi besar-besaran dari wilayah sekitar gunung berapi.
Gempa Bali-Lombok ini turut menjadi sorotan dunia. Pulau Dewata yang menjadi tujuan wisata populer dunia itu diberitakan secara meluas di media-media internasional.
Badan Lingkungan Nasional Singapura menyatakan gempa tidak berdampak ke wilayahnya.