LAGOS, iNews.id - Seorang biarawati umur 83 tahun asal Amerika diculik di Burkina Faso. Hingga kini, keberadaannya belum juga diketahui.
Suster Suellen Tennyson diculik pada Senin (4/4/2022) malam oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) tak dikenal. Dia dibawa pergi dari sebuah paroki di Yalgo, Burkina Faso.
Keuskupan Agung New Orleans mengatakan, Suster Tennysin telah ditempatkan sebagai misionaris sejak 2014. Para penculik juga merusak biara tempat Tennyson tinggal sebelum membawanya pergi.
"Kami berdoa untuk keselamatan Suellen dan untuk pembebasan dari tawanannya. Mari kita berdoa juga untuk semua yang terkena dampak tindakan kelompok ini, terutama saudara-saudara kita yang menyaksikan vandalisme dan penculikan. Kami berhubungan dengan pemerintah pemimpin yang telah berjanji untuk memberi kami informasi," kata pemimpin jemaat Mariani, Suster Ann Lacour.
Juru bicara Departemen Luar Negeri mengatakan kepada ABC News, mereka mengetahui laporan tentang seorang warga AS yang hilang di Burkina Faso. Kedutaan Besar AS di Ouagadougou bekerja sama dengan pihak berwenang setempat dan memantau situasi.
Uskup Theophile Nare mengatakan, pihaknya akan terus berdoa hingga Suster Tennyson ditemukan.
"Sampai pencariannya berhasil, kami tetap dalam persekutuan doa untuk pembebasan Suellen Tennyson," kata Nare dalam sebuah pernyataan.