Sebelumnya direktur teknologi, direktur operasi, dan direktur anti-teror Mossad juga mundur karena terlibat konflik dengan Barnea.
Barnea bergabung dengan Mossad sejak 1996 kemudian diangkat menjadi kepala Divisi Tzomet pada 2013, wakil direktur Mossad pada 2019, dan akhirnya direktur 2 tahun kemudian.
Selama kepemimpinannya Mossad berubah menjadi lembaga yang diam. Bahkan dia tak segan-segan menghukum pejabat atau agen, baik masih aktif maupun pensiun, yang bicara kepada media mengenai operasi-operasi yang dijalankan.
Setelah ditunjuk sebagai direktur oleh perdana menteri Israel saat itu, Benjamin Netanyahu, Barnea memilih Iran sebagai prioritas utama. Titik utamanya adalah program nuklir Iran.