Konferensi Pers Bersama, PM Malaysia Bela Hamas Kanselir Jerman Berpihak ke Israel

Anton Suhartono
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, saat konferensi pers bersama Kanselir Jerman Olaf Scholz, menegaskan tak akan memutuskan hubungan dengan sayap politik Hamas (Foto: Reuters)

Israel, kata Anwar, telah melakukan kekejaman, penjarahan, dan perampasan hak warga Palestina sejak lama.

“Yang saya tolak keras adalah narasi ini, obsesi ini, seolah-olah seluruh masalah dimulai dan diakhiri pada 7 Oktober,” tuturnya.

Sementara itu di kesempatan yang sama Scholz menegaskan kembali sikap Jerman bahwa Israel memiliki hak untuk mempertahankan diri dari serangan Hamas.

Dia juga menegaskan bahwa Jerman mengupayakan masuknya lebih banyak bantuan kemanusiaan ke Gaza, serta pembebasan sandera tanpa syarat.

Scholz juga menyerukan upaya untuk mendorong perdamaian jangka panjang serta mewujudkan solusi dua negara.

Sementara itu meski dia dan Scholz berbeda pendapat, masih ada kepercayaan antara Malaysia dan Jerman mengenai isu perang Israel-Hamas, seperti mendorong solusi dua negara.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

Trump Puji Anwar Ibrahim: Tanda Tangan Anda Menarik!

Internasional
16 jam lalu

Lagi! Malaysia Salah Sebut Nama Pemimpin Asing, Kali Ini Korbannya PM Singapura

Nasional
16 jam lalu

Pernyataan Lengkap Malaysia usai Salah Sebut Prabowo Jadi Jokowi di KTT ASEAN

Internasional
19 jam lalu

Netanyahu Bakal Tolak Indonesia Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal