Konflik Makin Runcing, Jepang Tangguhkan Program Perjalanan Bebas Visa dengan Rusia

Ahmad Islamy Jamil
Menteri Sekretaris Kabinet Jepang, Hirokazu Matsuno. (Foto: Reuters)

TOKYO, iNews.idJepang telah memutuskan untuk menangguhkan pertukaran perjalanan bebas visa dengan Rusia untuk masa mendatang. Penangguhan itu juga berlaku untuk perjalanan oleh warga negara Jepang ke Kepulauan Kuril yang menjadi objek sengketa antara Tokyo dan Moskow.

Tokyo mengklaim Pulau Iturup, Kunashir, Shikotan, dan Habomai sebagai “Wilayah Utara” Jepang. Negeri matahari terbit membangun klaim kedaulatannya atas pulau-pulau itu lewat perjanjian bilateral pada 1855 tentang perdagangan dan perbatasan.

“Pemerintah dan lembaga (di Jepang) terpaksa memutuskan untuk menunda pertukaran (perjalanan bebas visa) dengan empat pulau utara untuk tahun ini, mengingat situasi saat ini,” kata Menteri Sekretaris Kabinet Jepang, Hirokazu Matsuno, dalam konferensi pers, seperti dikutip kantor berita Sputnik, Rabu (27/4/2022).

Pada 21 Maret, Rusia menarik diri dari perundingan dengan Jepang tentang penandatanganan perjanjian damai pasca-Perang Dunia II. Moskow pun menghentikan perjalanan bebas visa bagi warga negara Jepang ke Kepulauan Kuril bagian selatan dan kegiatan ekonomi bersama di pulau-pulau yang disengketakan itu. 

Menurut Rusia, langkah itu mereka ambil lantaran berbagai tindakan tak bersahabat yang ditunjukkan Tokyo terhadap Moskow.

Program pertukaran bebas visa Jepang-Rusia memungkinkan warga negara Jepang untuk mengunjungi Kepulauan Kuril Selatan yang disengketakan. Program itu pertama kali diluncurkan pada 1992, berdasarkan kesepakatan antarpemerintah.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Habiskan Rp11.317 Triliun, Bisnis Perang Jadi Mesin Uang di Tengah Krisis Global

Internasional
2 hari lalu

Jenderal Rusia Tewas Mobilnya Dipasang Bom, Perbuatan Intelijen Ukraina?

Internasional
4 hari lalu

Mengungkap Perjalanan Kisah Cinta Presiden Vladmir Putin

Internasional
5 hari lalu

Putin Sebut Zelensky Bukan Presiden Ukraina yang Sah, Kenapa?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal