BERLIN, iNews.id - Jumlah korban tewas akibat banjir bandang terparah dalam 200 tahun terakhir di Jerman naik menjadi 58 orang. Sementara itu, puluhan orang masih hilang.
Sebanyak 30 orang tewas di wilayah Rhine-Westphalia, sementara 23 lainnya meninggal di Rhineland-Palatinate.
Menteri Dalam Negeri Rhineland-Palatinate, Roger Lewentz mengatakan, wilayahnya paling parah dilanda badai dan banjir bandang. Sekitar 40 hingga 60 orang masih hilang.
Sebanyak 850 tentara dikerahkan ke daerah terdampak banjir untuk melakukan penyelamatan. Helikopter digunakan untuk menyelamatkan warga yang terdampar di jalan-jalan, pepohonan dan di atap rumah.
Banyak rumah ambruk dan rusak di kedua negara bagian itu. Sementara jalan-jalan juga terendam air.
Hingga kini, tingkat kerusakan dan situasi keseluruhan di daerah yang dilanda banjir masih belum jelas. Ini karena wilayah itu masih dilanda hujan deras.