Kanselir Austria Sebastian Kurz menyebut serangan ini sebagai aksi teror yang menjijikkan. Dia memerintahkan perburuan besar-besaran terhadap penyerang yang diperkirakan lebih dari seorang. Satu pelaku lebih dulu ditembak mati petugas pada Senin malam.
Serangan berlangsung di enam lokasi, termasuk di dekat sinagog di jantung kota Wina. Para pelaku menggunakan senjata otomatis laras panjang.
Peristiwa ini terjadi saat pub dan kafe-kafe di Wina penuh oleh warga Wina yang menikmati malam terakhir menjelang pemberlakuan lockdown untuk mencegah penyebaran virus corona.