SEOUL, iNews.id - Korea Utara (Korut) menembakkan peluru yang diyakini sebagai rudal balistik, Minggu (27/2/2022), demikian laporan dari Kepala Staf Gabungan (JCS) Korea Selatan (Korsel) dan Penjaga Pantai Jepang.
Peluncuran ini dilakukan saat perhatian dunia tertuju pada serangan Rusia ke Ukraina. Uji coba rudal ini merupakan yang pertama dilakukan Korut sejak serangkaian peluncuran pada Januari 2022.
JCS melaporkan, Korut menembakkan satu proyektil yang tampaknya rudal balistik ke arah timur. Rudal ditembakkan dari fasilitas dekat Ibu Kota Pyongyang.
Calon presiden Korsel dari konservatif, Yoon Suk Yeol, memperingatkan bahwa Korut Utara bisa saja memanfaatkan krisis Ukraina sebagai kesempatan untuk membuat provokasi.
Namun seorang analis Universitas Yonsei Korsel John Delury meragukan Korut memanfaatkan momentum serangan Rusia ke Ukraina karena tujuh kali melakukan uji coba rudal sepanjang Januari 2022, sebelum Rusia menyerang Ukraina. Pemimpin Korut Kim Jong Un melakukan ini karena pembicaraan dengan Amerika Serikat dan sekutunya mandek.