Krisis Ekonomi Parah sejak 2019, Lebanon Bangkrut

Umaya Khusniah
Wakil Perdana Menteri Lebanon, Saadeh al-Shami mengatakan, negara dan bank sentralnya telah bangkrut. (Foto: Ist)

BEIRUT, iNews.id - Wakil Perdana Menteri Lebanon, Saadeh al-Shami mengatakan, negara dan bank sentralnya telah bangkrut. Lebanon telah bergulat dengan krisis ekonomi yang parah sejak 2019.

"Negara telah bangkrut seperti halnya Banque du Liban. Kerugian telah terjadi dan kami akan berusaha untuk mengurangi kerugian bagi rakyat," kata Al-Shami kepada saluran lokal, Al-Jadeed.

Dia menambahkan, kerugian akan dibagi antara negara, Banque du Liban, bank dan deposan.

“Tidak ada perbedaan pandangan tentang pembagian kerugian,” katanya.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
14 hari lalu

PBB Kecam Serangan Drone dan Tank Israel terhadap Pasukan UNIFIL di Lebanon

Internasional
14 hari lalu

Drone Israel Serang Pasukan Penjaga Perdamaian UNIFIL di Lebanon

Internasional
17 hari lalu

Perusahaan Baja Israel Dibuat Bangkrut Turki gegara Perang Gaza, Rugi Ratusan Miliar

Internasional
17 hari lalu

Nah, Perusahaan Baja Israel Bangkrut Diembargo Turki gara-gara Perang Gaza

Internasional
24 hari lalu

Israel Terus Gempur Lebanon, Incar Pabrik Semen dan Gudang Material Bangunan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal