Pejabat dilaporkan telah memberikan 270 hektar tanah kepada pengembang di Shanghai tahun lalu, untuk membangun kembali proyek properti di desa tua itu untuk menarik wisatawan. Proyek senilai 1,2 miliar dolar AS atau Rp17 triliun itu disertai relokasi lahan yang dikelola petani.
Namun, tidak disebutkan berapa banyak keluarga petani yang akan direlokasi. Hingga saat ini penyelidikan masih berjalan, dan para korban yang mengalami luka-luka telah mendapat perawatan di rumah sakit terdekat.