Merespons tudingan Komnas HAM, Juru Bicara Kepolisian Nigeria, Frank Mba mengatakan, lembaga itu terlalu menggeneralisasi tuduhannya terhadap aparat negara. Dia pun meminta Komnas HAM agar lebih spesifik alias perinci dalam melaporkan informasi terkait korban yang memang betul-betul tewas di tangan polisi.
“Komisi seharusnya memberikan perincian tentang mereka yang terbunuh oleh polisi, jumlah mereka, nama, dan tempat-tempat di mana mereka dibunuh untuk memungkinkan kami mengambil tindakan yang sesuai,” katanya kepada AFP.
Dia menuturkan, polisi akan terus menegakkan tindakan terkait kebijakan lockdown secara profesional dan sejalan dengan praktik terbaik internasional.