Lockdown di Nigeria: 18 Orang Tewas di Tangan Aparat, 11 Meninggal karena Corona

Ahmad Islamy Jamil
Aparat keamanan berjaga-jaga di Kota Lagos, Nigeria, selama pemberlakuan kebijakan lockdown. (Foto: AFP)

Merespons tudingan Komnas HAM, Juru Bicara Kepolisian Nigeria, Frank Mba mengatakan, lembaga itu terlalu menggeneralisasi tuduhannya terhadap aparat negara. Dia pun meminta Komnas HAM agar lebih spesifik alias perinci dalam melaporkan informasi terkait korban yang memang betul-betul tewas di tangan polisi.

“Komisi seharusnya memberikan perincian tentang mereka yang terbunuh oleh polisi, jumlah mereka, nama, dan tempat-tempat di mana mereka dibunuh untuk memungkinkan kami mengambil tindakan yang sesuai,” katanya kepada AFP.

Dia menuturkan, polisi akan terus menegakkan tindakan terkait kebijakan lockdown secara profesional dan sejalan dengan praktik terbaik internasional.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
15 hari lalu

Menteri Pertahanan Nigeria Mundur di Tengah Gelombang Penculikan Ratusan Siswa Sekolah

Internasional
25 hari lalu

Heboh Ratusan Siswa Sekolah Diculik Kelompok Bersenjata, Presiden Nigeria Batal Ikut KTT G20

Internasional
25 hari lalu

Ngeri! 300 Lebih Siswa Sekolah Kristen Nigeria Diculik Kelompok Bersenjata

Internasional
1 bulan lalu

Respons Ancaman Serangan Amerika, Presiden Nigeria: Kami Jamin Keamanan Semua Agama!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal