Lockdown Lagi, Warga Israel Demo di Tel Aviv

Muhammad Fida Ul Haq
Ilustrasi (Foto: AFP)

TEL AVIV, iNews.id - Ribuan warga Israel memprotes kebijakan lockdown yang diterapkan pemerintah. Lockdown kedua ini diterapkan akibat kenaikan pasien positif Covid-19.

Lockdown tersebut dimulai sebelum Tahun Baru Yahudi, Rosh Hashana, Jumat (18/9/2020). Kebijakan tersebut diterapkan selama tiga pekan.

"Ekonomi jatuh, orang-orang kehilangan pekerjaan, mereka depresi," kata salah satu demonstran Yael di Tel Aviv, seperti dikutip dari AFP, Jumat.

Israel mencatat 172.000 warganya terkonfirmasi positif Covid-19. Sebanyak 1.163 orang meninggal.

Demonstran menganggap kebijakan lockdown di negara berpenduduk sembilan juta jiwa itu berdampak pada kehidupan mereka. Terutama masalah ekonomi.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Netanyahu Bakal Bubarkan Parlemen Israel, Gelar Pemilu Dini?

Nasional
12 jam lalu

Catatan Akhir Tahun Ekonomi Syariah

Nasional
14 jam lalu

Pesan Natal Purbaya: Liburannya di Indonesia Saja agar Ekonomi Berputar

Internasional
1 hari lalu

Israel Langgar Gencatan Senjata Gaza 875 Kali, Ini Perinciannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal