Lolos dari Pemakzulan, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol Diminta Mundur Teratur

Anton Suhartono
Partai berkuasa Korsel, Partai Kekuatan Rakyat (PPP), membujuk Presiden Yoon Suk Yeol untuk mundur (Foto: AP)

SEOUL, iNews.id - Partai berkuasa Korea Selatan (Korsel), Partai Kekuatan Rakyat (PPP), membujuk Presiden Yoon Suk Yeol untuk mundur. Upaya memakzulkan Yoon oleh kubu oposisi di parlemen, Sabtu (6/12/2024), gagal setelah gagal mencapai kuorum.

Ketua PPP Han Dong Hoon berjanji untuk terus mendesak Yoon agar mundur dengan sekarela di tengah kemarahan publik yang semakin menjadi-jadi. 

Han juga menyampaikan permintaan maaf setelah mosi pemakzulan terhadap Yoon gagak karena hampir semua anggota parlemen dari PPP memboikot pemungutan suara. Aksi boikot itu yang membuat sidang beragenda pemungutan suara pemakzulan tak bisa digelar karena tak memnuhi kuorum.

PPP memiliki 108 kursi di Majelis Nasional yang beranggotakan 300 orang. Namun hanya tiga anggotanya yang mengikuti sidang.

"Saya sangat menyesal atas situasi yang telah terjadi sejak penerapan darurat militer," kata Han, seperti dikutip dari Yonhap.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Kuliner
7 hari lalu

Ayam Goreng Viral di Korsel Kini Ada di Jakarta, Mau Coba?

Internasional
8 hari lalu

Viral Warga Korea Ramai-Ramai Buru Produk AC yang Mengandung Emas, Berapa Nilainya?

Internasional
8 hari lalu

Korea Heboh, Logo Produk AC Terbuat dari Emas

Nasional
17 hari lalu

Dinamika PBNU Berlanjut, Abdul Hakam Soroti Pemakzulan Gus Yahya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal