Makin Mencekam, Begini Kondisi Sudan saat Ini

umaya
Seorang perempuan dibantu untuk minum air saat dia melarikan diri dari bentrokan antara Pasukan Dukungan Cepat paramiliter dan tentara di Khartoum, Sudan, 25 April 2023. (Foto: Reuters)

KHARTOUM, iNews.id - Mantan Menteri Sudan, Ahmed Haroun yang sebelumnya dipenjara mengatakan, dia dan pejabat lainnya diizinkan meninggalkan Penjara Kober. Kondisi di penjara itu semakin memburuk.

Ahmed Haroun merupakan orang yang dicari oleh Pengadilan Kriminal Internasional atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Darfur. ICC di Den Haag menuduh Haroun mengorganisir milisi untuk menyerang warga sipil di sebuah genosida di Darfur pada 2003 dan 2004.

Seorang pengunjuk rasa yang dipenjara di sana dalam pernyataan yang direkam dan diposting online pada Minggu (23/4/2023) mengatakan, para tahanan telah dibebaskan setelah seminggu tanpa air atau makanan.

Secara terpisah, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, salah satu pihak yang bertikai mengambil alih fasilitas kesehatan nasional di Khartoum. WHO menyatakan keprihatinan tentang potensi bahaya biologis dari patogen campak dan kolera untuk vaksinasi yang disimpan di sana.

Eksodus kedutaan dan pekerja bantuan dari negara terbesar ketiga Afrika itu telah menimbulkan kekhawatiran bahwa warga sipil yang tersisa akan berada dalam bahaya yang lebih besar jika kesepakatan gencatan senjata tiga hari tidak berlaku.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
22 jam lalu

Brutalnya Pemberontak Sudan, Perkosa Puluhan Perempuan Dewasa dan Anak-Anak di Hadapan Keluarga

Internasional
23 jam lalu

PBB Ungkap Pemberontak RSF Sudan Bantai Ratusan Warga Sipil di Kota El Fasher

Internasional
2 hari lalu

Perang Saudara di Sudan, Dunia Mengecam Pembantaian Ribuan Warga

Internasional
2 hari lalu

Bukan Hanya Bunuh Ribuan Warga, Pemberontak Sudan Perkosa Perempuan Dewasa dan Anak-Anak

Internasional
2 hari lalu

Amerika Ngotot Uji Coba Senjata Nuklir, Begini Komentar PBB

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal