Sehari sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin secara resmi mengumumkan bahwa Moskow menarik diri dari pembicaraan jangka panjang dengan Amerika Serikat untuk perjanjian New START. Keputusan itu disampaikan Putin dalam pidato di hadapan parlemen Rusia, Selasa (21/2/2023).
Putin juga menuduh Amerika Serikat mengembangkan jenis senjata nuklir baru dan mempertimbangkan uji coba senjata nuklir baru.
New START, yang berlaku sejak 5 Februari 2011, adalah perjanjian senjata terakhir yang mengikat secara hukum antara Amerika Serikat dan Rusia, dua negara dengan kemampuan nuklir terbesar di dunia. Di bawah perjanjian itu, Amerika Serikat dan Rusia diminta untuk mengurangi persenjataan nuklir mereka menjadi total 700 rudal, 800 peluncur, dan 1.550 hulu ledak yang dikerahkan.