Masjid di Prancis Dicoreti Lambang Nazi Swastika, Mendagri Sebut Tindakan Najis

Anton Suhartono
Masjid di Prancis dicoreti lambang Nazi Swastika (Ilustrasi, Foto: AFP)

Kepala Observatorium Nasional Prancis Melawan Islamofobia Abdallah Zekri mengutuk coretan lambang Nazi serta grafiti lainnya. Menurut dia, peristiwa itu seperti mengirim pesan lantaran terjadi 5 hari sebelum Hari Raya Idul Adha.

"(Ini merupakan) Povokasi dan penghinaan bagi warga Prancis dari umat Islam," katanya.

Data terbaru mengungkap, populasi umat Islam di Prancis mencapai 5-6 juta orang, menjadikannya sebagai agama terbesar kedua di negara itu setelah Kristen serta komunitas Muslim terbesar di Eropa.

Pada November 2019, lebih dari 10.000 menggelar unjuk rasa di Paris melawan Islamofobia setelah seorang pria 84 tahun yang juga mantan aktivis sayap kanan menembak dua pria di sebuah masjid Kota Bayonne.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

Ledakan Guncang Masjid saat Salat Maghrib, 5 Jemaah Meninggal

Destinasi
6 hari lalu

Ajaib Masjid di Aceh Tamiang Berdiri Kokoh dari Terjangan Banjir Bandang, Jadi Penyelamat Satu Kampung

Nasional
7 hari lalu

Delegasi Kedubes Prancis Datangi SPPG Polri, Diberi Buku Menu Rasa Bhayangkara Nusantara

Film
12 hari lalu

Bangga! Joko Anwar Dianugerahi Gelar Kehormatan dari Pemerintah Prancis

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal