Melawan saat Diingatkan soal Masker, Pria di Filipina Ditembak Mati Polisi

Anton Suhartono
Seorang pria di Filipina ditembak mati polisi karena melawan saat diingatkan soal penggunaan masker (Foto: AFP)

Melihat tingkah lakunya yang semakin berbahaya, petugas melepaskan tembakan peringatan dengan tujuan agar dia berhenti mengancam. Namun pria itu semakin menjadi-jadi dan menyerang hingga akhirnya ditembak mati.

Ini merupakan kejadian pertama di Filipina seorang warga ditembak mati terkait pelanggaran lockdown.

Dalam pidato di televisi pekan lalu, Duterte mengatakan bahwa kondisi wabah Covid-19 di Filipina semakin serius.

“Jadi sekali lagi saya beri tahu Anda betapa seriusnya masalah ini dan Anda harus mendengarkan. Perintah saya kepada polisi dan militer,  jika ada masalah, ada orang yang melawan dan hidup Anda dalam bahaya, tembak mati mereka,” kata Duterte, saat itu.

Organisasi HAM Amnesty International mengutuk pernyataan tersebut dan menyebutnya sangat mengkhawatirkan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
8 hari lalu

Dikaitkan dengan Penembakan di Australia, Filipina Tegaskan Bukan Basis Latihan ISIS

Internasional
9 hari lalu

Filipina Bantah Pelaku Penembakan Komunitas Yahudi di Australia Berlatih di Mindanao

Internasional
19 hari lalu

Meghan Markle Angkat Bicara soal Ayahnya Diamputasi, Masuk ICU RS di Filipina

Internasional
20 hari lalu

Thomas Markle Mertua Pangeran Harry Masuk ICU di RS Filipina, Kaki Diamputasi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal