Mengapa Begitu Banyak Insiden dengan Pesawat Boeing? Ini Kata Para Ahli

Ahmad Islamy Jamil
Penampakan salah satu pesawat Boeing 737 MAX (ilustrasi). (Foto: Reuters)

PARIS, iNews.id - Pesawat Boeing menjadi headline alias berita utama di mancanegara, akhir-akhir ini. Hal tersebut menyusul serangkaian masalah pada pesawat pabrikan Amerika Serikat itu.

Dalam tempo dua hari berturut-turut, ada empat peristiwa "tak sedap" yang melibatkan pesawat Boeing dari berbagai jenis. Keempat insiden terbaru itu terjadi di Turki, Senegal, dan Jerman.

Beberapa bulan sebelumnya, ledakan panel kabin nyaris menimbulkan bencana pada pesawat jet Boeing 737 MAX 9 yang digunakan maskapai Alaska Airlines. Para ahli mengatakan, peristiwa yang berlangsung pada Januari itu menunjukkan adanya masalah pada tahap produksi dan pemeliharaan pesawat. Kendati demkian, mereka pada umumnya tidak melihat pola yang jelas di balik berbagai insiden tersebut.

United Airlines baru-baru ini juga mengalami masalah pada berbagai penerbangan yang melibatkan pesawat Boeing. Begitu pula Southwest Airlines yang pada awal April mengalami kebakaran mesin pada satu penerbangan.

Pada Kamis (9/5/2024), sebuah Boeing 737-300 tergelincir dari landasan pacu di Senegal. Insiden itu menyebabkan 11 orang cedera, termasuk empat orang yang menglami luka serius.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Badai Salju Parah Terjang Amerika, 1.700 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
5 jam lalu

Amerika Kembali Tarik Produk Udang Beku Indonesia karena Potensi Paparan Radioaktif Cesium-137

Internasional
20 jam lalu

Badai Salju Terjang New York, 400 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
21 jam lalu

Gempur ISIS, Trump Kantongi Izin dari Pemerintah Nigeria

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal