Menteri Radikal Israel Klaim Dapat Restu dari AS untuk Usir Warga Gaza

Anton Suhartono
l Bezalel Smotrich mengklaim negaranya telah mendapat restu dari AS untuk mengubah Jalur Gaza menjadi kota resor (Foto: AP)

Lebih lanjut Smotrich mendesak Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk melanjutkan perang di Jalur Gaza sampai seluruh wilayah itu bisa dikuasai penuh.

"Saya mendesak perdana menteri untuk menetapkan batas waktu negosiasi dengan Hamas, memberikan ultimatum 24 jam terakhir, agar menerima persyaratan," ujarnya.

Jika Hamas menolak, kata Smotrich, itu menjadi tawaran terakhir dan selanjutnya militer Israel akan merebut kendali penuh atas Jalur Gaza, memaksa Hamas menyerah secara penuh atau menghadapi kehancuran total.

Hamas berulang kali menegaskan kesediaannya untuk menyelesaikan konflik. Kelompok perlawanan yang berkuasa di Gaza itu bersedia membebaskan semua sandera Israel sekaligus, dengan imbalan diakhirinya perang dan penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Perang Dingin Gaya Baru: Rusia-AS Saling Tunggu Siapa Tembak Nuklir Duluan

Internasional
20 jam lalu

Trump Banggakan Kekuatan Laut AS Terbaik di Dunia tapi Takut Gagal Raih Nobel Perdamaian

Internasional
23 jam lalu

Terungkap, Ini Penyebab Banjir Bandang yang Terjang Kota New York

Internasional
24 jam lalu

Banjir Bandang Terjang Kota New York, 2 Orang Tewas Terjebak di Basement Gedung

Internasional
24 jam lalu

Kisah Jenderal Israel Ngotot Bongkar Penyiksaan Tahanan Palestina oleh Tentara Zionis

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal