TEL AVIV, iNews.id - Israel telah menguji coba rudal terbaru yang nantinya akan dipasangkan di kapal corvet untuk menjaga aktivitas pengeboran gas alam di laut.
Kementerian Angkatan Laut dan Pertahanan Israel menguji rudal laut-ke-laut baru di lepas pantai Israel awal bulan ini. Selanjutnya, rudal tersebut akan digunakan secara penuh pada kapal korvet Sa'ar 5 dan Sa'ar 6 yang akan tiba dalam waktu dekat.
"Sistem ini dimaksudkan untuk memastikan keunggulan angkatan laut," kata Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dalam pernyataan resmi dikutip dari Times of Israel, Sabtu (26/9/2020).
Sistem rudal yang belum memiliki nama itu dikembangkan oleh Industri Dirgantara Israel dan telah diuji oleh Angkatan Laut dan Adminstrasi Infrastruktur Teknologi dan Pengembangan Senjata Kementerian Pertahanan yang dikenal dengan MAFAT.
"Sistem rudal baru memiliki kemampuan serangan yang lebih akurat, kemampuan untuk menjangkau jarak yang lebih jauh, meningkatkan fleksibilitas serangan dan lebih mampu menangani ancaman tingkat lanjut yang dihadapinya," lanjut isi pernyataan IDF.
Selama uji coba, salah satu rudal baru itu ditembakkan ke kapal yang dinonaktifkan untuk mensimulasikan kapal musuh.
Dalam operasionalnya, rudal tersebut diperuntukan bagi pertahanan laut terutama menjaga aset di lepas pantai Israel termasuk anjungan pengeboran gas alam.