Militer Myanmar Bantai Warga Sipil, Gerilyawan Kuburkan Korban Tewas dan Mayat Terbakar

Umaya Khusniah
Pasukan militer Myanmar membunuh lebih dari 30 orang dan membakar jasad mereka di negara bagian Kayah, Jumat (24/12/2021). (Foto : Ist)

YANGON, iNews.id - Sebuah kelompok gerilyawan Myanmar mengaku telah mengubur sisa-sisa lebih dari 30 orang yang tewas dan tubuh terbakar. 

"Kami mengubur setiap mayat yang kami temukan di tempat kejadian," kata seorang komandan Pasukan Pertahanan Nasional Karenni (KNDF), salah satu pasukan sipil terbesar yang dibentuk untuk menentang kudeta militer 1 Februari.

Foto-foto yang diposting di media online menunjukkan anggota KNDF mengubur jenazah di kuburan yang dilapisi dengan balok beton. Bunga-bunga berserakan di atas mayat dan lilin dinyalakan di samping kuburan.

Sebelumnya, lebih dari 30 orang, termasuk perempuan dan anak-anak, tewas dan tubuh mereka dibakar di Negara Bagian Kayah, Myanmar, Jumat (24/12/2021). Tragedi mengerikan itu diungkapkan oleh penduduk, laporan media lokal, dan kelompok hak asasi manusia (HAM) setempat.

Kelompok HAM Karenni mengungkapkan, mereka menemukan mayat orang-orang telantar yang terbakar, termasuk orang tua, perempuan, dan anak-anak di dekat Desa Mo So, Kota Hpruso, Sabtu (25/12/2021). Semua korban itu dibunuh oleh pasukan militer yang memerintah Myanmar.

Aktivis oposisi menyalahkan tentara Myanmar atas serangan 24 Desember di dekat Desa Mo So di Negara Bagian Kayah. Di tempat tersebut juga, dua staf kelompok bantuan Save the Children tewas.

Komandan, yang menolak disebutkan namanya karena alasan keamanan, mengatakan, meskipun sulit untuk mengidentifikasi mayat yang dikuburkan Rabu (29/12/2021), dia yakin mereka termasuk staf Save the Children.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja

Internasional
21 hari lalu

Cerita Kengerian Pasukan Junta Myanmar Bom Festival Buddha, Mayat Bergelimpangan

Internasional
22 hari lalu

Brutal! Pasukan Junta Myanmar Bom Acara Festival Buddha, 32 Orang Tewas

Internasional
2 bulan lalu

Mantan Pemimpin Myamnar Aung San Suu Kyi Sakit Keras di Penjara

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal