Miris, 14 Anak Terinfeksi HIV dan Hepatitis usai Transfusi Darah di Rumah Sakit

Ahmad Islamy Jamil
Ilustrasi pasien anak tengah mendapatkan transfusi darah di rumah sakit. (Foto: Ist.)

Menurut dia, ketika seseorang mendonorkan darahnya, maka darah itu akan diuji untuk memastikannya aman digunakan. Namun, ada periode waktu setelah seseorang terinfeksi ketika virus tidak dapat dideteksi melalui tes. Periode ini disebut dengan “periode jendela”.

“Pada saat transfusi, dokter seharusnya (juga) memvaksinasi anak-anak tersebut terhadap Hepatitis B,” ujarnya.

Ke-14 anak tersebut berusia antara 6 dan 16 tahun, termasuk di antara 180 pasien.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Cemburu, Suami Bakar Istri hingga Tewas di Hadapan Anak-Anak

Internasional
2 hari lalu

Dokter yang Viral karena Pukuli Pasien di Tempat Tidur RS Diskorsing

Internasional
3 hari lalu

Viral, Dokter Terpaksa Operasi Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Pinggir Jalan

Internasional
4 hari lalu

Ternyata Ini Penyebab Tur Lionel Messi di India Rusuh

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal