Hirst pada awalnya tidak menyadari apa yang terjadi. Namun, dia yang menyaksikan sendiri serangan buaya itu menyampaikan bahwa drone—yang baru saja dibeli untuk sesi pemotretan dokumenter—itu tidak akan kembali.
“Maaf Bos ... seekor buaya baru saja memakan drone kita,” ucap Hirst kepada atasannya di kantor usai kejadian itu, seperti dilaporkan ABC.
Seorang pejabat taman buaya di Darwin mengatakan, pesawat tak berawak itu ditemukan dua minggu kemudian di pantai laguna. Untungnya, kartu memori video itu masih bisa diselamatkan.
Kini, drone itu telah digantung di ruangan redaksi ABC.