RAMALLAH, iNews.id - Faksi perlawanan Palestina yang dikenal dengan sikap kerasnya soal perdamaian dengan Israel, Hamas, akan mengikuti pertemuan para pejabat tinggi membahas rencana perdamaian usulan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Ini merupakan momentum langka dua faksi saling berseteru duduk bersama usulan perdamaian. Hamas dan Fatah bersama faksi perlawanan lain akan hadir dalam pertemuan.
Hamas dan Fatah, yang dipimpin Presiden Mahmoud Abbas, berseteru selama bertahun-tahun. Hamas jarang ikut serta dalam pertemuan kepemimpinan Palestina yang berkantor di Tepi Barat.
Mereka akan bertemu di Kota Ramallah, Tepi Barat, dalam menentukan sikap bersama Palestina melawan usulan Trump.
"Kami mengundang gerakan Hamas untuk menghadiri pertemuan darurat para pemimpin dan mereka akan ambil bagian dalam pertemuan ini," kata pejabat senior pemerintah Palestina Azzam Al Ahmed, dikutip dari AFP, Selasa (28/1/2020).