Ditemukan juga sejumlah mumi, tengkorak, dan patung seorang perempuan bernama Isis Nefret yang diyakini sebagai ibu penghuni makam dalam kepercayaan Mesir kuno.
Mostafa Waziry, ketua tim ekskavasi, mengatakan temuannya itu berkaitan dengan pengumuman tiga bulan lalu. Kurang dari 100 meter dari titik lokasi, timnya berhasil menemukan makam lain yang kemudian disebut ahli sejarah Hawass sebagai penemuan terpenting tahun ini. Penghuni makam itu diketahui seorang pengerajin emas bernama Amenemhat yang hidup 3.500 tahun lalu. Turut ditemukan pula sejumlah mumi dan artefak lainnya.
Menteri Alnani mengatakan pihaknya sudah memperoleh hasil luar biasa tahun ini. Penemuan penting lain termasuk kuburan massal era Romawi di dekat kota Minya, sebuah piramida di pekuburan Dahshur, dan patung Raja Psamtek I setinggi delapan meter yang ditemukan di pinggiran kota Kairo.
Semua ini merupakan upaya kementerian untuk menarik kembali wisatawan setelah berlangsungnya revolusi Mesir tahun 2011 serta serangan teroris di Sinai baru-baru ini.
Seperti diketahui, Mesir diguncang teror buruk yang menewaskan 305 orang pada 24 November lalu. Dua peristiwa itu besar itu turut berpengaruh pada pendapatan di sektor pariwisata.