Dia menuduh media Barat selalu membuat laporan tak berimbang tentang sebuah peristiwa serta mengabaikan sudut pandang Rusia.
Laporan Associated Press mengungkap, pria 72 tahun itu dilarikan ke rumah sakit akibat serangan jantung.
Gubernur Bali I Wayan Koster mengatakan kepada Reuters, Lavrov memang datang ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan, namun kondisinya sehat.