Nah, Bos FBI Waswas Serangan Teror Rusia yang Tewaskan 144 Orang Terjadi di AS

Anton Suhartono
Christopher Wray khawatir serangan teror di Moskow, Rusia, yang menewaskan 144 orang terjadi di Amerika Serikat (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Biro Penyelidikan Federal (FBI) mengkhawatirkan serangan di Crocus City Hall, Moskow, Rusia, pada 22 Maret lalu yang menewaskan 144 orang terjadi di Amerika Serikat (AS). Ancaman keamanan terhadap AS meningkat sejak itu.

Direktur FBI Christopher Wray mengatakan kepada anggota panel DPR AS, Kamis (11/4/2024), ancaman terhadap gangguan keamanan publik dan keamanan nasional meningkat secara bersamaan di masa kepemimpinannya.

“Mengingat kembali karier saya di bidang penegakan hukum, saya akan sulit sekali memikirkan masa di mana ancaman terhadap keselamatan publik dan keamanan nasional meningkat secara bersamaan. Tetapi itulah yang terjadi saat saya duduk di sini, hari ini,” kata Wray, kepada parlemen, dikutip dari Reuters.

Para pejabat AS mengkhawatirkan potensi serangan dilakukan oleh individu maupun kelompok-kelompok kecil dampak dari perang Israel dan Hamas di Jalur Gaza. Kekhawatiran itu semakin meningkat setelah serangan di acara konser musik di Rusia.

Serangan tersebut merupakan yang paling mematikan di Rusia sejak 20 tahun terakhir. ISIS-K, kelompok afiliasi ISIS yang beroperasi di Afghanistan dan sekitarnya, mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Meski demikian Rusia masih meragukan klaim tersebut.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
58 menit lalu

Ledakan Guncang Masjid saat Salat Maghrib, 5 Jemaah Meninggal

Internasional
1 jam lalu

Pasukan Suriah Tangkap Pemimpin Senior ISIS Taha Al Zoubi

Internasional
22 jam lalu

Nah, Utusan Khusus Trump Sebut AS Tak Berniat Caplok Greenland dari Denmark

Internasional
1 hari lalu

Trump Tepis Ingin Rebut Greenland karena Sumber Daya Alam: Amerika Sudah Punya Banyak!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal