Desakan kepada Biden agar mundur dari pencalonan di Pilpres AS 2024 terus mencuat di internal Partai Demokrat. Hal itu lantaran penampilan buruk Biden dalam debat capres perdana dengan Trump pada Kamis (27/6/2024) dua pekan lalu.
Biden tampak bingung dan tidak nyambung selama debat tersebut. Hal itu semakin meningkatkan kekhawatiran yang ada mengenai kemampuan kognitifnya untuk melanjutkan tugas sebagai kepala negara di periode kedua.
Banyak pihak yang menyatakan kekhawatirannya bahwa Biden belum berbuat cukup banyak dalam beberapa hari terakhir untuk meyakinkan para pemilih AS bahwa debat tersebut bukanlah cerminan sebenarnya dari kemampuannya. Namun sang presiden terus berdaluh bahwa dia berada pada posisi terbaik untuk mengalahkan Trump--yang dia anggap sebagai ancaman tunggal bagi demokrasi Amerika.
Jajak pendapat Reuters/Ipsos pekan lalu menemukan bahwa satu dari tiga pemilih Demokrat yang terdaftar percaya bahwa Biden harus mundur dari pencalonan. Sebanyak 59 persen dari mereka mengatakan dia terlalu tua untuk bekerja di pemerintahan.
Jajak pendapat tersebut juga menemukan bahwa tidak ada calon penggantinya yang bernasib lebih baik dalam pertarungan melawan Trump. Jajak pendapat tersebut menunjukkan Biden dan Trump masing-masing memiliki suara yang sama sebesar 40 persen.