Negara Eropa Berencana Buka Misi Diplomatik di Afghanistan, Akui Taliban?

Umaya Khusniah
Presiden Prancis, Emmanuel Macron mengatakan beberapa negara Eropa sedang bekerja untuk membuka misi diplomatik bersama di Afghanistan. (Foto: Reuters))

PARIS, iNews.id - Presiden Prancis, Emmanuel Macron mengatakan beberapa negara Eropa sedang bekerja untuk membuka misi diplomatik bersama di Afghanistan. Dengan demikian, hal itu akan memungkinkan duta besar mereka kembali ke Afghanistan. 

"Langkah itu akan terjadi sesegera mungkin," katanya kepada sejumlah awak media di Doha, Sabtu (4/12/2021). 

Meski demikian, Presiden Macron menekankan, negara-negara Eropa tidak akan mengakui Taliban.

Taliban menguasai Afghanistan setelah mengambil alih Kabul pada 15 Agustus. Saat ini kelompok tersebut tenagh dalam proses pembentukan pemerintahan. Pasukan asing juga telah ditarik sepenuhnya dari negara yang dilanda perang itu.

Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait
Internasional
12 hari lalu

Pemicu Perang Pakistan-Afghanistan yang Menewaskan Puluhan Orang

Internasional
12 hari lalu

Militer Pakistan Serang Ibu Kota Kabul Afghanistan Sebelum Sepakati Gencatan Senjata

Internasional
12 hari lalu

Perang Tewaskan Puluhan Orang, Pakistan-Afghanistan Sepakati Gencatan Senjata 48 Jam

Internasional
25 hari lalu

Putin Ledek Negara-Negara Eropa soal Teror Drone: Kami Tak Akan Terbangkan Lagi! 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal