Netanyahu Ngotot Serang Suriah Berdalih Bela Minoritas Druze, Dirikan Zona Demiliterisasi

Anton Suhartono
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tak mengindahkan seruan internasional untuk menghentikan serangan ke Suriah (Foto: AP)

TEL AVIV, iNews.id - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tak mengindahkan seruan internasional untuk menghentikan serangan ke Suriah, bahkan akan meningkatkannya. Pemerintahnya telah mengadopsi kebijakan untuk melakukan demiliterisasi terhadap wilayah yang membentang dari selatan Ibu Kota Damaskus hingga Jabal Al Druze.

“Kami telah menetapkan kebijakan yang jelas, demiliterisasi wilayah selatan Damaskus, dari Dataran Tinggi Golan hingga wilayah Jabal Al Druze. Itu adalah garis pertama kami,” kata Netanyahu, seperti dikutip dari Anadolu, Jumat (18/7/2025).

Garis kedua, lanjut dia, adalah melindungi Druze di wilayah Jabal Al Druze, merujuk pada wilayah pegunungan yang dikenal sebagai Jabal Al Arab atau Jabal Hauran, di Provinsi Suwayda. Wilayah itu mencakup puluhan kota dan desa di ketinggian lebih dari 1.800 meter di atas permukaan laut (MDLP).

Netanyahu juga mengakui militernya menyerang posisi tentara Suriah di Suwayda pada Rabu lalu. Dia juga telah memasukkan kantor Kementerian Pertahanan Suriah di Damaskus sebagai target serangan.

Israel berulang kali menggunakan alasan perlindungan terhadap kelompok minoritas Druze sebagai pembenaran atas operasi militer di Suriah selatan, termasuk membuat zona penyangga demiliterisasi di sepanjang perbatasannya. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
22 jam lalu

Israel Gerah Trump Jual 48 Jet Tempur F-35 ke Arab Saudi

Internasional
22 jam lalu

Mengenal Organisasi Al Majd Eropa, Organisasi yang Pindahkan Warga Gaza ke Luar Negeri 

Internasional
22 jam lalu

Terungkap! Warga Gaza Dijanjikan Mengungsi ke Indonesia dengan Bayar Rp23,4 Juta

Internasional
22 jam lalu

Kisah Pengungsi Gaza Dijanjikan Terbang ke Indonesia, tapi Dibawa ke Afrika Selatan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal