Ngeri, China Siapkan Drone Torpedo Nuklir Diklaim Bisa Jelajahi Seluruh Perairan Pasifik

Anton Suhartono
Drone torpedo buatan China diklaim bisa menjelajah seluruh perairan Pasifik dengan tenaga nuklir (Grafis: Ist)

BEIJING, iNews.id - China berencana membuat drone torpedo bertenaga nuklir. Dengan menggunakan tenaga nuklir, drone torpedo tersebut bisa beroperasi dan menghancurkan target di semua perairan Samudera Pasifik.

Para ilmuwan mengklaim torpedo pintar tersebut akan diproduksi massal sehingga bisa digunakan pada hampir semua kapal perang permukaan maupun kapal selam.

Media China melaporkan torpedo tersebut merupakan versi terbaru dari drone bawah laut Poseidon milik Rusia yang pertama kali diperkenalkan Presiden Vladimir Putin pada 2018. Putin menyebut Poseidon sebagai drone bawah air bertenaga nuklir pertama di dunia.

Drone itu diklaim punya kemampuan tak terdeteksi sistem pertahanan Amerika Serikat (AS) serta mampu menyerang target di pantai menggunakan hulu ledak kobalt. Senjata tersebut bisa memicu tsunami radioaktif sekitar 100 meter.

Rusia dan China terus mengembangkan kendaraan tempur, termasuk di laut, di tengah meningkatnya ketegangan dengan negara Barat.

Pada Januari 2022, Rusia mengumumkan kapal selam nuklir Belgorod, berjuluk "pembunuh kota", siap beroperasi tahun ini. Kapal selam setinggi sekitar 200 meter itu disebut sebagai game changer saat pertama kali berlayar pada Juni 2021.

China juga tak kalah mengembangkan senjata bawah laut. Namun mereka mengklaim senjatanya tak akan sama dengan Poseidon Rusia. Drone torpedo China dilalim lebih sederhana, mudah diproduksi, serta bisa dioperasikan menggunakan tabung standar, tidak perlu alat khusus.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
5 jam lalu

Ini Pemicu China Tiba-Tiba Gelar Latihan Perang Besar-besaran di Sekitar Taiwan

Internasional
6 jam lalu

Waduh, China Gelar Latihan Perang Besar-besaran di Sekitar Taiwan

Internasional
8 jam lalu

Trump: Rakyat Ukraina dan Rusia Ingin Perang Segera Berakhir

Internasional
10 jam lalu

Trump Sebut Perdamaian Rusia-Ukraina Makin Dekat: Kita Berada di Tahap Akhir Negosiasi!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal