Ngeri, Ini Komentar Menteri Perang AS Hegseth Setelah Trump Ubah Departemen Pertahanan

Anton Suhartono
Pete Hegseth memberikan keterangan mengenai fokus departemennya setelah Donald Ttump mengubah nama departemen pertahanan menjadi perang (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Menteri Perang Amerika Serikat (AS) Pete Hegseth menegaskan militernya akan lebih agresif dalam memenangkan pertempuran di mana pun setelah perubahan nama Departemen Pertahanan menjadi Departemen Perang.

Hegseth menggunakan gelar baru yakni menteri perang sebagai sebutan sekunder, menunggu pengesahan dari Kongres AS untuk perubahan nama Departemen Pertahanan menjadi Departemen Perang. Presiden Donald Trump pada Jumat (5/9/2025) menandatangani Instruksi Presiden mengubah nama departemen tersebut.

Menurut Hegseth, militer AS akan menggunakan daya mematikan maksimum dalam memenangkan perang di mana pun.

"Jadi, atas arahan Anda, Bapak Presiden, Departemen Perang akan bertempur dengan tegas, bukan konflik tanpa akhir. Departemen ini akan bertempur untuk menang. Bukan untuk tidak kalah. Kita akan menyerang, bukan hanya bertahan," ujarnya, saat konferensi pers bersama Trump di Gedung Putih, seperti dikutip dari Sputnik, Sabtu (6/9/2025).

Hegseth menambahkan Departemen Perang akan menggunakan kekuatan maksimum, bukan legalitas yang lemah. 

Pendekatan militer terhadap musuh yang mengancam akan berdampak keras, bukan bertindak secara politis. Menurut dia, langkah ini diyakini akan melahirkan AS sebagai bangsa baru yang terdiri atas para pejuang, bukan sekadar bertahan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
42 menit lalu

Ubah Nama Departemen Pertahanan, Trump Ingin Kembalikan Kejayaan AS seperti Perang Dunia

Internasional
16 jam lalu

Ini Isi Instruksi Presiden Trump Ubah Nama Departemen Pertahanan Jadi Departemen Perang

Internasional
16 jam lalu

Trump Ubah Nama Pentagon Jadi Departemen Perang, Pete Hegseth Berubah Jadi Menteri Perang

Internasional
17 jam lalu

Teken Instruksi Presiden, Trump Ubah Nama Departemen Pertahanan Jadi Departemen Perang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal