Otoritas Bolivia Kumpulkan Ratusan Jenazah Korban Covid-19 dari Jalanan dan Rumah

Arif Budiwinarto
Jenazah korban Covid-19 dibiarkan tergeletak di pinggir jalan di Bolivia (foto: Business Insider)

Direktutr Polisi Nasional Bolivia, Ivan Rojas, mengatakan 85 persen dari jenazah yang berhasil dikumpulkan merupakan positif Covid-19 serta meninggal dengan gejala klinis virus tersebut, sehingga mereka dicatat sebagai suspect Covid-19.

"Jenazah lainnya bisa disebabkan kematian karena penyakit atau korban kekerasan," kata Rojas.

Berdasarkan data kantor epidemiologis nasional, wilayah barat Bolovia yang mencakup Cochabamba dan La Paz mengalami peningkatan kasus Covid-19 sangat cepat. Sementara di metropolitan Santa Cruz tersapat 60.000 kasus Covid-19 yang mana setengah dari penduduknya.

Andres Flores, Direktur Institut Investigasi Forensik, mengatakan antara 1 April sampai 19 Juli lebih dari 3.000 jenazah yang berhasil dikumpulkan di luar penanganan rumah sakit diidentifikasi sebagai kasus Covid-19.

Bolivia mencatat angka kematian akibat Covid-19 lebih dari 2.200 dari 60.991 jumlah infeksi berdasarkan data Selasa (21/7/2020).

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
7 hari lalu

Baru Sebulan Lengser, Eks Presiden Bolivia Luis Arce Ditangkap terkait Korupsi

Internasional
8 hari lalu

Bolivia-Israel Berdamai, Pulihkan Hubungan Diplomatik setelah Gencatan Senjata Gaza

Health
7 bulan lalu

Vaksin Covid-19 Terbaru Resmi Rilis, FDA Approve! 

Internasional
10 bulan lalu

Ilmuwan Temukan Virus Corona Terbaru Bisa Menyebar seperti Covid-19, Berbahayakah?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal