Palestina Andalkan Bantuan Pendidikan Rusia, Berharap Kuota Tambahan bagi Pelajar Gaza

Ahmad Islamy Jamil
Palestina berterima kasih kepada Rusia atas dukungan kemanusiaannya, termasuk di bidang pendidikan, berharap ada kuota tambahan bagi pelajar dari Jalur Gaza. (Foto: Freepik)

Rusia telah berulang kali meminta kedua belah pihak untuk menghentikan permusuhan. Moskow menyatakan, solusi dua negara yang disetujui oleh Dewan Keamanan PBB, yang mengatur pembentukan negara Palestina merdeka dalam perbatasan tahun 1967 dengan ibu kotanya di Yerusalem Timur, adalah satu-satunya cara untuk mengakhiri konflik.

Majelis Umum PBB memutuskan pada 1947 untuk membagi Palestina yang dikuasai Inggris menjadi negara-negara Arab dan Yahudi, dengan Yerusalem ditempatkan di bawah rezim internasional khusus. Pembagian tersebut sedianya dilakukan pada Mei 1948, ketika mandat Inggris akan berakhir. Akan tetapi, pada kenyataannya hanya Negara Israel yang didirikan.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Dampak Perang Gaza: Kampus Eropa Balik Badan, Tolak Kolaborasi dengan Israel

Internasional
2 hari lalu

Kapan Perang Rusia-Ukraina Berakhir? Ini Jawaban Trump

Internasional
2 hari lalu

Mobil Mendiang Paus Fransiskus Disulap Jadi Klinik untuk Bantu Anak-Anak Gaza

Internasional
2 hari lalu

Trump kepada Ukraina: Serahkan Wilayah ke Rusia atau Lanjut Perang?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal