Palestina: Hasil Pemilu Israel Kemenangan Atas Pencaplokan dan Kekerasan

Nathania Riris Michico
Demonstran mengibarkan bendera Palestina saat aksi di Lapangan Yenikapı, Istanbul, untuk memprotes rencana perdamaian buatan AS, juga dikenal sebagai 'Perjanjian Abad Ini', 9 Februari 2020. (FOTO: Ozan KOSE / AFP)

RAMALLAH, iNews.id - Seorang pejabat tinggi Palestina mengatakan pemilihan umum Israel, yang mengindikasikan kemenangan bagi Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, menunjukkan bahwa "aneksasi" telah menang.

"Hasil pemungutan suara yang dikeluarkan oleh media Israel menunjukkan bahwa penyelesaian, pencaplokan, dan apartheid memenangkan pemilihan Israel," kata Kepala Perunding Palestina, Saeb Erekat, seperti dilaporkan AFP, Selasa (3/3/2020).

"Kampanye Netanyahu adalah tentang kelanjutan pendudukan dan konflik," ujar Erekat.

"Hasil ini memaksa orang-orang di wilayah itu untuk hidup dengan pedang: kelanjutan dari kekerasan, ekstremisme, dan kekacauan."

Netanyahu berjanji mencaplok Lembah Yordan, sebagian besar Tepi Barat yang diduduki, jika dia menang dan membentuk pemerintahan berikutnya.

Palestina menganggap wilayah itu sebagai bagian penting dari rencana masa depan negara mereka; dan pencaplokan itu berarti mengakhiri gagasan perdamaian berdasarkan solusi dua negara.

Hasil pemungutan suara cepat pemilu Israel menunjukkan Partai Likud Netanyahu memenangkan suara antara 36 dan 37 kursi dari 120 kursi parlemen Israel.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Penembakan di Australia, Israel Anggap Diaspora Yahudi Tak Lagi Aman di Negara Barat

Internasional
7 jam lalu

Orang Yahudi di Negara Barat Diminta Pindah ke Israel Pasca-Penembakan Australia

Internasional
19 jam lalu

Nyeleneh, Menteri Radikal Israel Usul Bangun Penjara Dikelilingi Buaya untuk Tahanan Palestina

Internasional
4 hari lalu

Rekor! Israel dan Mesir Teken Kesepakatan Gas Alam Rp585 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal