Papua Nugini Uji Coba Blokir Facebook, Kenapa?

Anton Suhartono
Pemerintah Papua Nugini memblokir akses Facebook untuk sementara, sebagai uji coba (Foto: AP)

PORT MORESBY, iNews.id - Pemerintah Papua Nugini memblokir akses Facebook untuk sementara. Langkah tersebut sebagai uji coba untuk memblokir secara penuh platform media sosial di bawah Meta tersebut guna mencegah pengaruh negatif.

Kementerian Keamanan Dalam Negeri Papua Nugini menyatakan, upaya untuk melawan informasi hoaks, ujaran kebencian, dan pornografi.

"Kami tidak berusaha untuk menekan kebebasan berbicara atau membatasi warga kami untuk mengekspresikan pandangan mereka. Tapi penyebaran berita hoaks, ujaran kebencian, pornografi, eksploitasi anak, dan hasutan untuk melakukan kekerasan yang tidak terkendali di platform seperti Facebook tidak bisa diterima," kata Menteri Peter Tsiamalili, seperti dilaporkan ABC News, Selasa (25/3/2025).

Otoritas Teknologi Informasi dan Komunikasi Papua Nugini dalam pernyataan, Facebook tidak bisa diakses sejak Senin. Namun dia tidak dilibatkan dalam konsultasi penentuan uji coba sebagaimana dilakukan Kementerian Keamanan Dalam Negeri.

Facebook menjadi platform media sosial paling populer di Papua Nugini, dengan sekitar 1,3 juta pengguna. Sementara platform Meta lainnya, Instagram, hanya 106.000 pengguna.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Megapolitan
2 hari lalu

Pria Di Bojonggede Bogor Tewas Terlilit Kawat gegara Tak Pinjamkan Uang

Seleb
3 hari lalu

Viral Jisoo BLACKPINK Tulis Bahasa Indonesia di Postingan Instagram, Fans Histeris!

Seleb
4 hari lalu

Viral Sabrina Alatas Tutup Komentar Instagram usai Diserbu Netizen

Seleb
17 hari lalu

Kaget! Hamish Daud Batasi Komentar Instagram saat Rumor Digugat Cerai Raisa Viral

Soccer
22 hari lalu

Postingan Patrick Kluivert Usai Dipecat PSSI Tembus 156 Ribu Like, Kolom Komentar Ditutup

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal