SINGAPORE CITY, iNews.id - Partai berkuasa di Singapura, Partai Aksi Rakyat (PAP), melanjutkan dominasi dalam pemerintahan setelah meraih suara mayoritas dalam pemilihan umum (pemilu). Namun demikian, suara yang diperoleh PAP merosot dari perolehan pemilu sebelumnya.
Singapura menggelar pemilu di tengah pandemi Covid-19 sejak Jumat (10/11/2020) kemarin. Para pemilih diminta menggunakan masker dan sarung tangan serta jaga jarak saat memberikan suara.
Dilansir dari Xinhua, Sabtu (11/7/2020), PAP memenangkan 83 dari 93 kursi parlemen atau 61,24 persen suara. Prosentase tersebut lebih rendah bila dibandingkan dengan perolehan suara pada pemilu 2015 yaknin 69,86 persen.
Partai Buruh (WP) yang mendapat enam kursi pada pemilu 2015, tahun ini meraih 10 kursi di parlemen.
Sebanyak 191 kandidat dari 11 partai politik dan satu kandidat independen bersaing memperebutkan 93 kursi parlemen Singapura yang terbagi dalam 14 Konstituen Anggota Tunggal (SMC) dan 17 Konstituante Representasi Kelompok (GRC).